RGu3u8BLriTwtLKTeinGPrfojNsvmeTyU6ah0e1k

Cerita dibalik 1st Anniversary Camilan khas Jember, Macarina.

Beberapa waktu lalu saya beserta beberapa blogger Jember memperoleh kesempatan untuk menghadiri event bertajuk “1st anniversary Macarina”. Macarina adalah jajanan snack khas yang terkenal di kota Jember, Jawa Timur. Udah pernah dengar belum?

(foto bersama CEO Macarina)

Begitulah macarina singkatan dari MACAroni NAgih. Snack yang menggunakan bahan dasar macaroni dengan pilihan aneka serbuk bumbu yang memiliki beraneka ragam rasa. Rumput laut, bareque, sambalado, jagung manis, keju dan banyak lainnya. Jadi, macarina sangat familiar untuk camilan mahasiswa atau masyrakat yang tinggal di kota Jember. Sebagai oleh-oleh khas dari kota jember juga bisa. 

Selain rasa, level kepedasan juga dapat dipilih. Mulai dari level 0-5. Ini ‘nagih’ banget untuk dijadikan camilan. Tidak hanya di kota Jember, untuk mendapatkan produk macarina bisa didapatkan dibeberapa daerah bagian kota jember, tidak hanya wilayah jember bagian kota (dekat kampus). Stand/outlet cabang sudah mulai merambah di daerah-daerah kota jember maupun luar kota jember.


(Macarina: cemilan khas mahasiswa Jember, sumber : macarina)

Pada acara “1st anniversary Macarina”, saya juga mengetahui lebih banyak lagi dibalik suksesnya bisnis macarina. Tidak sekedar menjadi snack favorit dengan level kepedasan 5 yang selalu saya pilih. Sejak pertama kali saya mencobanya (sekaligus awal berdirinya Macarina) pada April 2017 lalu. Ya, memang acara malam itu tertulis judul presentasi,” Macarina : a story to tell”. 

Kami menghadiri acara malam itu sekitar pukul 19.00 WIB disalah satu hotel di kota Jember. Setelah mengisi daftar hadir lengkap dengan pemberia bingkisan kamipun dipersilakan menuju meja makan untuk menikmati hidangan yang ada. Beberapa menit kemudian, acara dimulai dengan sambutan CEO Macarina, Helmi Zamrudiansyah.



Helmi Zamrudiansyah adalah sosok muda dibalik suksenya bisnis macarina. Tergolong muda sih, berusia 28 tahun telah memiliki bisnis makanan ringan yang saat ini digemari oleh sebagian besar masyarakat, khususnya anak muda sebagai camilan disegala suasana. 

Sambutan demi sambutan dihadirkan diatas panggung mini, ditampilkannya clip video pendek juga menambah suasana yang penuh inspirasi dibalik suksesnya bisnis macarina. Video yang berisi perjalanan panjang Macarina hingga berada ditahap sekarang ini. Menurut saya, malam itu saya berada dilingkungan orang-orang yang mengispirasi dan memilki motivasi yang sangat besar. Sayapun terbawa suasa.


(Pemutaran clip Macarina)

Outlet-outlet Macarina kini tersebar diberbagai daerah sehingga semakin mudah untuk menemukan camilan makarina. Khusus di jember kota, outlet macarina berada di titik-titik yag menurut saya sangat strategis. Saat ini outlet macarina tersebar, 6 outlet di kota Jember dan 1 outlet di kota Bondowoso. 

Meski dibilang masih baru (dengan umur bisnis) tidak dengan pengalaman mas Helmi sebagai sosok utama dibalik Macarina. Sebelum sukses dan ‘mantep’ dengan bisnis macarina, ia memiliki cerita panjang dengan lika-liku kehidupannya. Mulai dari menjadi pegawai/karyawan, kehidupan diperantauan Jakarta, bisnis ini-itu yang jatuh bangun dan banyak lainnya yang dikisahkan malam itu. 


Tercatat september, 2017, macarina memiliki 10 orang karyawan dan 42 reseller yang tersebar diberbagai daerah. Sebanding dengan jumlah karawan dan reseller yang juga bertambah, penjualan macarina terus mengalami peningkatan. Desember 2017, jumlah penjualan produk mencapai 15000 pcs. Selain harapan dan target kedepan, bocoran lagi yang disampaikan malam itu, omset macarina pada bulan januari 2018 mencapai 1 milyar. Luar biasa! 

Semakin menarik bagi saya, malam itu acara dikemas sedemikian menarik. Layaknya panggung miss universe, dilakukan pemberian award untuk reseller dan karyawan macarina terbaik. Penghasilan dari masing-masing nominasi juga dipaparkan secara “gamblang’’ dengan jumlah digit penghasilannya. Mulai dari 1 jutaan hingga 10 juta/bulan. 

Soal ini, faktor usiapun terasa disingkiran. Nyatanya mereka adalah anak-anak muda usia sekolah dengan semangat entrepreneur yang tinggi sehingga terbukti bisa mendapatkan nominasi seperti ini. Rasanya memang seperti ditampar oleh kenyataan, anak muda dibangku kelas 3 SMP saja bisa memperoleh omset 5 juta/bulan dengan bisnis menjadi reseller macarina.

Semoga, tulisan ini juga menginsirasi untuk menciptkan entreprenur muda Indonesia. Sayapun sangat terinspirasi dengan mereka :)
Related Posts

Related Posts

3 komentar

  1. Bagaiamana caranya jadi reseller itu,kak ?

    BalasHapus
  2. Bisa hubungi kontak diatas ya mas himawan :)

    BalasHapus
  3. kayaknya di sana juga kebiasaan ya, antri beli masih pakai helm.

    BalasHapus