RGu3u8BLriTwtLKTeinGPrfojNsvmeTyU6ah0e1k

Perhatikan 5 Hal Ini Agar Transaksi GoPay Aman

Bisa karena terbiasa. Aktivitas serba digital membuat banyak orang mau-tidak-mau harus menyesuaikan diri. Dari semula tidak akrab dengan dunia digital, kini perlahan mengenal dan menyadari betapa teknologi digital membawa kemudahan. Mengenal penggunaan teknologi setahun belakangan ini adalah tuntutan. Dimana selama pandemi, semua aktifitas dijalankan secara daring, pemanfaatan teknologi informasi harus dikuasai oleh semua orang.

Orang tua para siswa sekolah pun juga harus belajar untuk menggunakan teknologi. Kala harus mengenal internet, aplikasi atau software pendukung kegiatan belajar mengajar anak-anaknya, membuat akun email dan berkomunikasi melalui platform yang disepakati antara siswa dan guru guna melancarkan kegiatan belajar mengajar. Secara daring. Ya, siapa lagi kalau bukan orang tua yang berperan penting untuk siswa tingkat pendidikan sekolah dasar. Inilah fenomena yang saya amati di sekitar.


Juga berkaitan dengan transaksi jual beli barang, masa pandemi membuat semua aktivitas lumpuh karena terdapat pembatasan jam operasional maupun pembatasan diri terkait mengurangi kontak fisik dengan banyak orang. Lagi-lagi keberadaan teknologi perlu dikuasai. Jika tidak, usaha yang sedang dijalani tidak mampu bersaing di pasaran.

Berdasarkan data yang dikutip dari tempo.co oleh data bank Indonesia : Transaksi digital pada Agustus 2020 naik hingga mencapai 140 juta dibandingkan tahun lalu yang mencapai 80 juta transaksi. Hal ini pun kemudian diproyeksi terjadi peningkatan yang tajam dengan transaksi digital pada tahun 2021 seiring dengan penerapan yang terakselerasi selama masa pandemi covid-19. Melalui Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo memperkirakan bahwasannya transaksi e-commerce pada tahun 2021 akan mampu mencapai Rp.337 triliun. Sedangkan versi katadata rupanya juga selaras dengan peryataan tersebut.


Ya, begitu besar peluang yang dihadirkan jika Anda bisa memanfaatkan teknologi yang ada saat ini pada usaha Anda. Untuk itulah saat ini tersedia berbagai macam metode pembayaran maupun pilihan dompet digital untuk berbagai transaksi online yang membawa kemudahan. Namun, tingginya transaksi digital yang membawa kemudahan ini rupanya juga memberi celah oknum-oknum tertentu untuk melakukan kejahatan digital hingga modus penipuan yang beragam. Apakah Anda punya cerita tentang hal ini? Pernah atau hampir mengalaminya?



Kemudahan yang dihadirkan oleh transaksi digital hendaknya juga harus dibekali dengan adanya pengetahuan yang cukup. Bagaimana cara melakukan transaksi yang aman sehingga terhindar dari malapetaka penipuan transaksi digital. Tentu fasilitas dompet digital atau elektronik sebagai alat pembayaran, masing-masing telah menjaga keamanan para penggunanya. Meski demikian, para oknum kejahatan pastinya tidak pernah kehilangan akal untuk mencari celah. Untuk menutup rapat-rapat celah terjadinya kejahatan digital dan melakukan langkah pertama penyelamatan akun, Anda harus mengetahui secara detail layanan keamanan yang diberikan oleh layanan dompet digital yang sedang Anda gunakan.

Saya adalah peminat transaksi digital karena sangat jelas membawa kemudahan sejak saya rasakan beberapa tahun lalu. Sebagai pengguna GoPay dalam melakukan pembayaran pada sebuah transaksi yang terintegrasi, saya juga harus mengetahui seluk beluk layanan yang saya gunakan ini. Misalkan saja, tindakan apa yang bisa saya lakukan beserta nomor kontak layanan GoPay yang bisa saya hubungi saat saya mengalami masalah terkait transaksi maupun hal yang teridentifikasi penipuan dan transaksi digital yang terjadi pada akun yang saya miliki.


Saat ini GoPay menjadi alat pembayaran digital yang paling banyak digunakan. Selain aman, dapat diandalkan karena dilengkapi dengan fitur yang mengutamakan kenyamanan dan keamanan penggunanya. Dengan demikian, celah kejahatan digital pun bisa saja terjadi dengan berbagai modus dan teknik perlu harus dihindari oleh pengguna GoPay. Kesadaran transaksi digital juga harus dimiliki oleh masing-masing dari kita sebagai pengguna layanan GoPay agar transaksi aman. Apa saja yang hal yang perlu diperhatikan untuk menghindari kejahatan atau penipuan mengatasnamakan GoPay yang anda miliki? #AmanBersamaGoPay

1. Jangan mudah berikan data pribadi
Seperti yang kita ketahui modus umum para pelaku kejahatan digital yaitu menggunakan data pribadi. Oleh karena itu jangan sekali-kali memberikan data pribadi seperti KTP/Selfie dengan memegang KTP kepada pihak-pihak asing. Percayalah hanya instansi resmi atau layanan online dengan brand besar dan terpercaya.

2. Jangan berikan KODE OTP dan PIN
KODE OTP atau One Time Password dan PIN pada akun Anda bersifat sangat penting. Jangan sekali-kali memperlihatkan atau memberikan informasi tersebut kepada pihak sembarangan. Karena sifatnya yang sangat rahasia inilah KODE OTP dan PIN hanya Anda yang mengetahuinya. Bahkan pihak resmi penyedia layanan dompet elektronik Anda tidak berhak mengetahui atau meminta KODE OTP dan PIN milik Anda. Oleh karenanya jelas, jika ada yang mengaku-ngaku pihak resmi GoPay yang meminta kode KODE OTP atau PIN, hiraukan saja. Saldo GoPay hilang secara tiba-tiba, tidak mau kan? Maka dari itu ketika terjadi indikasi transaksi aneh dengan dikirimnya kode KODE OTP melalui pesan SMS ponsel/email Anda, segera hubungi customer service ya!

3. Hati-hati akun palsu menyerupai akun resmi
Berdasarkan pengalaman pribadi dan banyak orang tentunya. Melalui media sosial banyak sekali bertebaran akun yang mengaku sebagai akun resmi GoPay. Cerdiknya, oknum tersebut menggunakan username semirip mungkin untuk meyakinkan target penipuan. Kewaspadaan dan teliti perlu Anda lakukan. Dengan ejaan username/nama akun tersebut apakah tersebut merupakan akun resmi atau bukan. Dengan ini, Anda harus mengetahui username dan akun resmi dari semua media sosial GoPay dengan melihatnya dari website resmi. Oh iya, secara mudah dapat diidentifikasi dengan kepemilikan jumlah follower atau pengikut sangat banyak untuk akun resmi GoPay. Social media GoPay hanya yang ada centang biru (verified)

4. Hindari transfer ke rekening atas nama pribadi
Pihak-pihak yang mengaku sebagai petugas atau pihak resmi GoPay tidak akan pernah meminta transfer kepada nomor rekening pribadi ya! Jadi untuk transaksi apapun itu JANGAN lakukan transaksi diluar aplikasi Gojek. Setiap transaksi harus dilakukan secara seksama hanya dengan mengikuti alur transaksi yang sudah diberikan panduan sejara jelas oleh pihak resmi GoPay.

5. Ketahui halaman bantuan GoPay
Hal-hal yang menjadi indikasi penipuan ataupun kejahatan online bisa kapan saja terjadi. Pentingnya mengetahui halaman bantuan GoPay. Melalui halaman bantuan GoPay ini anda bisa melakukan pengaduan langsung dengan CS secara aman. Menu halaman bantuan ini bisa anda akses melalui aplikasi juga ya.
Inilah 5 hal yang perlu diperhatikan agar Anda dapat terhindar dari kejahatan transaksi digital yang bisa saya bagikan. Jangan sampai anda kalah pintar dari para penipu ya. Ingat, lakukanlah transaksi hanya melalui aplikasi dengan panduan yang ada. Mohon berhati-hati terhadap pihak luar menggunakan nama Gojek Indonesia atau GoPay Indonesia. Pastikan tidak memberikan kode verifikasi kepada siapapun yg meminta.
Related Posts

Related Posts

Posting Komentar